Virus Komputer (seri-19)
Belajar komputer dan internet. Sistem Security diserang? Kok
bisa ya malahan sistem keamanan
terserang virus? Ya bisa saja dan yang menyerang juga adalah sistem
keamana tetapi sistem keamanan yang palsu alias SmitFraud. Mereka ini mencari
mangsa dengan menyebut dirinya sistem keamanan komputer. Mereka didistribusikan
melalui website berbahaya, tetapi kadang juga dibundel dengan video codec palsu
(misalnya yang menjanjikan untuk menunjukkan Shockwave dan Flash video). Tidak
seperti contoh berbagai anti-spyware nakal, virus sistem keamanan dikodekan
dengan sangat baik dan bahayanya jauh lebih berat dari pada spyware.
Menyebabkan kerusakan serius pada sebuah komputer yang terserang dan merusak
sebagian besar sistem keamanan lokal.
Berikut adalah daftar gejala virus sistem security.
Berikut adalah daftar gejala virus sistem security.
2.
Program antivirus tidak bisa
diinstall dan kalupun bisa mungkin gagal untuk menyembuhkan infeksi, dan
dinonaktifkan oleh virus. Sering juga terjadi aplikasi antivirus menjadi tidak
berguna Karena mereka tidak dapat dibuka.
3.
Di Desktop sering muncul peringatan
menakutkan yang katanya dari Pusat Keamanan.
4.
Windows
(atau, tepatnya, yang imitasi) menampilkan tooltips mendesak pengguna untuk
men-download perangkat lunak yang disarankan dan menghapus infeksi padahal
sebenarnya ini mengarahkan kepada sarang virus.
5.
System security palsu ini
menggunakan scanner untuk menampilkan hasil “sistem cek” yang sebenarnya palsu.
Itu cukup cerdas karena file Windows yang sah dan vital menjadi incaran yaitu (misalnya
svchost.exe).
6.
Banyak program aplikasi tidak bisa
lagi diinstall semen tara scan virus tidak berfungsi.
Berikut adalah panduan
dasar untuk menghapus virus Sistem Keamanan (jika anda tidak punya
teknologi) dalam hal ini dilakukan secara manual. Peringatan: Ini diuji pada
sistem Windows XP saja.
1.
Buka [My Computer]>[C:]>[Documents
and Settings]>[All Users]>[Application Data] dan cari folder dengan nama
menggunakan numerik. Di dalamnya, harus ada dua file, salah satu nama file
numerik sama dengan nama folder. Hapus folder tersebut.
2.
Reboot/restart komputer anda
3.
Klick tombol [Start], pilih [Run],
ketik [msconfig] dan klik [OK] untuk memulai Microsoft Windows Configuration
Utility. Buka tab Startup dan cari entri dengan nama numerik tadi. Hapus tanda
centang pada kotak di dekatnya.
4.
Jika ada entri menunjuk ke folder
Program Files dengan “Sistem Security” berjalan, keluarkan checkmarks dari
kotak terkait.
5.
Klik kanan pada My Computer, Pilih
Properties, lalu pilih System Restore. Berilah tanda cek pada kotak “Turn off
System Restore”. Windows akan memperingatkan Anda tentang restore point yang
tidak dihapus. Klik [OK] dan restart komputer.
6.
Sekarang aktifkan System Restore
(dengan menghapus tanda centang Anda tempat di langkah # 5).
Akhirnya, Anda akan bisa melakukan scan sistem lengkap
dengan program antivirus (yang seharusnya mampu dijalankan sekarang) dan
menghapus sisa bagian Sistem Keamanan Palsu (virus).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar